Ada dua nasyider internasional yang lagi mahsyur-mahsyurnya belakangan ini, mereka adalah Sami Yusuf (yang udah sering dibahas di blog ini), dan Maher Zain (here's link for his Album: Thank You Allah).
Sami Yusuf yang berkebangsaan Iran dan besar di London konsepnya lebih ketimuran, dengan instrumen utama perkusi. Jadi nasyid-nasyidnya kedengaran 'lebih nasyid'. Mainstream nasyid Sami Yusuf cenderung pop, sampai BBC menobatkannya sebagai The King of Muslim Pop.
Nah, kalau Maher Zain yang berkebangsaan Lebanon dan hidup di Swedia mengadopsi banyak sekali teknik mixing yang bikin nasyidnya lebih kebaratan. Jadi, anak muda bisa asik mendengarkan nasyidnya. Aliran musik Maher Zain adalah R&B.
Maher Zain tergolong baru di dunia nasyid. Debut pertamanya adalah albumnya "Thank You Allah" yang dikeluarkan tahun 2009. Sami Yusuf sendiri sudah cukup lama melantunkan nasyid, sejak 2003, sampai saat ini bersama albumnya yang masih segar: Wherever You Are. Kedua nasyider ini bekerja untuk perusahaan rekaman Awakening. Namun pada tahun 2010, Sami Yusuf pindah ke ETM.
Kalau antum senang dengar yang mana? Sami Yusuf atau Maher Zain?
By the way, it's interesting to notice their distinctive attribute. Flat hat for Maher Zain and Thin framed Glasses for Sami Yusuf.
